Upacara Keselamatan via Online di Masa Pandemik Wabah Covid-19.


Share This Story, Choose Your Platform!

Setiap tahunnya Singapore Bee Low See Temple rutin mengadakan Upacara keselamatan Liang Huang Ratna Kshamayati. Pada tahun ini jatuh pada tanggal 7-9 April (penanggalan Lunar bulan 3 hari ke-15 s/d 17).

Wihara Mahavira Graha Pusat Jakarta yang juga rutin setiap tahunnya membuka Upacara Keselamatan Liang Huang maka pada tahun ini jatuh pada tanggal 10-12 April (penanggalan Lunar bulan 3 hari ke-18 s/d 20). Dikarenakan Jakarta di masa pandemic Covid-19 ini memberlakukan pembatasan jarak serta dihilangkannya semua bentuk kegiatan ritual yang berkumpul banyak orang maka umat Buddha mengikuti Upacara Liang Huang Ratna Kshamayati ini melalui online. Selama seminggu sebelum upacara ini berlangsung, Pimpinan Wihara, Mahanayaka Chaokun Hui Siong memimpin anggota Sangha lainnya untuk melafal Saddharma Pundarika Sutra serta memberikan Dharmadesana setiap harinya pada pukul 14.00 via streaming online.

Mahakaruna Buddhist Center Medan juga mengadakan Upacara Keselamatan Liang Huang pada tanggal 23-25 April (penanggalan Lunar bulan 4, hari ke-1 s/d 3). Sama seperti di Jakarta, sepuluh hari sebelum upacara Liang Huang berlangsung, Pimpinan Wihara memimpin pembacaan Saddharma Pundarika Sutra juga Vajracchedikā Prajñāpāramitā Sūtra. Upacara Liang Huang hari ke-2, Pemerintah Indonesia melakukan lockdown sehingga transportasi, baik dari darat, udara maupun laut semua tidak berjalan sehingga upacara yang dilakukan via online ini hanya diikuti oleh anggota Sangha dan umat yang memang tinggal di dalam wihara.

Dalam Buddhis Mahayana, Upacara Liang Huang Ratna Kshamayati merupakan tata cara pertobatan yang tertinggi di antara ritual pertobatan lainnya. Umat Buddha pada kali ini walau hanya mengikuti melalui online namun apabila disertai dengan kesungguhan hati tetap akan mendapatkan berkah pahala yang luar biasa. Pimpinan Wihara dalam pesan Dharma mengatakan bahwa belajar Buddha Dharma adalah agar dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga dapat melewati batas keterikatan duniawi yang menjerat pikiran manusia, dengan begitu, kita baru bisa mendapatkan kebahagiaan yang sejati. Hanya melalui belajar dan praktek Dharma yang tiada hentinya baru bisa membuat pikiran, ucapan dan tindakan yang semula dipenuhi dengan lobha, dosa, moha serta keangkuhan dan kecurigaan menjadi penuh dengan kewelas-asihan serta kebijaksanaan yang menuju pada Bodhicitta. Dengan tekad Bodhicitta, kita baru bisa belajar memberikan kontribusi kepada masyarakat, berkah pahala yang kita dapatkan juga tiada batasnya.

Dalam setiap upacara Liang Huang juga mengundang Yang Mulia Sangha untuk memimpin Upacara Yogacara Ulka-mukha, membuat pelimpahan jasa ke seluruh penjuru alam, juga denga tulus memohon agar wabah covid-19 ini segera berakhir, semoga semua orang yang diliputi rasa ketakutan bisa mendapatkan kebahagiaan dan terlepas dari belenggu penderitaan.

Share This Story, Choose Your Platform!